Sabu Raijua

Nama Kelompok 4 1. Theresia Taena 2. Siti K.E.P.S Bethan 3. Itho Daepanie 4. Rois Banu 5. Fergelius Tae

THANK YOU 😘😘😘

Taji ayam adalah sebuah event adat hole yang paling ditunggu-tunggu oleh masyarakat di pulau Sabu Raijua. Taji ayam ini bukanlah sekedar judi, namun dijadikan sebagai simbol dan kegiatan adat bagi warga Sabu. Taji Ayam Masyarakat Pulau Sabu Kegiatan Taji Ayam ini memiliki filosofi yakni darah yang ditumpahkan dalam ajang perlombaan taji ayam ini melambangkan tidak boleh ada lagi darah manusia yang ditumpahkan di tanah sabu ini dengan konflik apapun. Kamu dapat menghadiri kegiatan ini setiap tahun yang diadakan di Pulau Sabu Barat dan Sabu Timur.

KAIN TENUN SABU Bagi kamu yang ingin membeli kain tenun lokal asli dari daerah Sabu kamu bisa mengunjungi Kampung adat Kudji Ratu dan Kampung Namata, di kampung tersebut terdapat masyarakat lokal yang memiliki mata pencaharian sebagai pembuat kain tenun

GULA SABU Gula Sabu adalah makanan khas yang digemari dan terkenal oleh orang diluar daerah tersebut. Bentuk dari gula Sabu berupa cairan yang sangat kental dan lengket berwarna kehitaman dan dicampur dari pohon lontar. Dan gula Sabu ini adalah hasil olahan pertanian mayoritas penduduk pulau Sabu dan Raijua.       Gula Sabu Oleh-oleh Khas

Ojek Sepeda Motor merupakan alternatif agar kamu bisa jalan-jalan kemana saja sesuai destinasi yang kamu inginkan. Jika Kamu memilih ojek sepeda motor sebagai transportasi maka kamu harus berjalan keluar area bandara terlebih dahulu. Bagi kamu yang ingin menggunakan transportasi umum. Kamu bisa menggunakan Angkutan Kota atau Bemo, jenis angkutan kota di wilayah Nusa Tenggara Timur sedikit unik dengan angkutan kota di kota besar. Karena selama perjalanan kamu akan disuguhi musik ( biasanya house music ) dengan volume yang besar. Tarif bemo sekitar Rp. 3.000 – Rp. 6.000 per orang sekali jalan. Tarif ojek sepeda motor : mulai dari Rp. 15.000 sekali jalan.

MENUJU PULAU SABU Untuk bisa mencapai ke berbagai destinasi wisata Pulau Sabu, kamu bisa mengambil penerbangan dari kota mu menuju Bandar Udara El Tari di Kota Kupang. (khusus dari Jakarta biasanya transit terlebih dahulu di Bali). Dan sampai di Bandara El Tari Kupang, langsung ganti pesawat untuk menuju pulau Sabu dan akan mendarat di Bandar Udara Tardamu. Maskapai yang melayani penerbangan ke Kupang yaitu, Susi Air ( Bandara El – Tari ) – Sabu ( Bandar Udara Tardamu ) dengan jadwal penerbangan 1 – 3 kali penerbangan dalam sehari. Alternatif lain menuju berbagai destinasi wisata Pulau Sabu adalah lewat jalur laut. Alternatif transportasi yang bisa digunakan untuk menuju Pulau Sawu bisa menggunakan kapal ferry. Perjalanan dengan kapal ferry dari dermaga Bolog Kupang akan menempuh perjalanan kurang lebih 13 jam. Tapi jika ditempuh dari kota Waingapu ( Kabupaten Sumba Barat ) menghabiskan waktu sekitar 12 jam dan jika ditempuh dari Kota Ende menghabiskan waktu sekitar 13 jam perjalanan...

Pantai Raijua adalah salah satu Pantai Terindah Di Sabu Rijua NTT  yang dapat Anda kunjungi dan nikmati keindahannya. Pantai yang berada di Pulau Raijua, NTT ini memiliki hamparan pasir putih bersih nan indah dengan air lautnya yang jernih berwarna hijau kebiruan. Di pantai nan indah dan masih alami ini Anda dapat melakukan aktivutas nerenang, berjemur matahari, menyelam atau bermain kano dengan suasana yang tenang dan damai.

Pantai Ege merupakan Pantai Terindah Di Sabu Raijua NTT selanjutnya yang dapat Anda kunjungi saat berlibur ke Kabupaten Sabu Raijua, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Pantai ini sangat cocok bagi Anda yang menyukai olahraga selancar. Gelombang di pantai ini sangat besar dan menggairahkan untuk segera Anda taklukkan karena langsung berhadapan dengan Samudra Hindia.

Pantai Lobohede juga merupakan Pantai Terindah Di Sabu Raijua yang dapat Anda nikmati keindahannya. Selain dapat menikmati pemandangan pantai dengan pasir putihnya yang bersih dan lembut, Anda juga dapat melakukan olahraga berselancar dengan ombaknya yang cukup besar dan menantang. Pantai ini masih perawan dan belum banyak dikunjungi oleh wisatawan. Pengunjungnya hanya warga setempat dan para petani rumput laut yang menanam rumput lautnya di sekitar Pantai Lobohede. 

Pantai Bollow merupakan Pantai Terindah Di Sabu Raijua lainnya yang terletak di Kecamatan Sabu Timur yang dapat Anda kunjungi saat berlibur ke Pulau Sumba, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Di pantai berpasir putih bersih nan indah ini Anda dapat melakukan aktivitas berenang, berjemur, selam dengan suasana yang sepi dan nyaman. Selain itu di pantai ini juga banyak terdapat produksi mutiara.

ISTANA TENI HAWU Istana ini terletak di Kota Seba dan dibangun pada masa kolonial Belanda. Hingga saat ini, istana tersebut berdiri kokoh dan terawat dengan sangat baik. Pada zaman dahulu, istana ini digunakan sebagai pusat pemerintahan Seba yang dipimpin oleh Raja Samuel Djawa. Konon katanya di dalam istana ini terdapat seekor ular merah yang menjadi penunggu tempat ini dan akan turun kebawah ketika meminta makan. Tempat ini bersampingan dengan SDN 1 Sabu Barat dan Koramil, di istana ini juga masih terdapat peninggalan leluhur berupa meriam yang digunakan pada saat perang.

Kampung namata juga merupakan objek wisata budaya yang ada di pulau sabu. Kamu akan melihat berbagai macam kegiatan dan aktivitas warga jika kamu berkunjung ke kampung ini. Kampung ini dapat kamu akses dengan bersepeda motor dengan jarak sekitar 30 menit dari kota Seba, jalannya juga tidak terlalu sulit untuk dilewati

KAMPUNG ADAT KUDJI RATU Kampung adat yang terletak disebalah timur wilaya Sabu ini kaya akan budaya sejarahnya. Jika kamu ingin mengunjungi objek wisata pulau sabu yang kaya akan budaya dan sejarahnya ini, sebaiknya kamu didampingi oleh warga atau orang yang sudah paham dan mengerti bahasa dan seluk beluk kampung adat Kudji Ratu

      Banga Liwu, budaya/ritual dimeriahkan dengan taji ayam antar suku dalam masyarakat      Pacuan kuda/tarian kuda ( pehere djara ), budaya ritual yang dilakukan oleh sepasang pria dan wanita dengan menunggang kuda yang dihiasi.       Hole, budaya ritual yang dilakukan untuk pengantaran hasil panen dan pelepasan perahu hole.     Pado’a budaya/ritual yang dilakukan secara massal oleh masyarakt sabu apada umumnya.        Ledo Hawu, tarian penyambutan tamu.

Gua Liamadira  Liemadira (Desa Daieko - Kecamatan Hawu Mehara) Didalam goa terdapat batuan stalagmite yang unik dialiri tetesan air. Kolam air yang jernih dan lapangan yang menambahkan keunikan gua ini. Diluar goa terdapat lopo-lopo unik khas Sabu untuk tempat beristirahat maupun tempat tinggal.

Kelabba maja merupakan salah satu tempat wisata pulau sabu yang indah yang berada di Desa Pedarro, kecamatan Hawu Mehara, Kabupaten sabu Raijua provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Di Kelebba maja kamu dapat menikmati ukuran alam yang indah berupa bebatuan dengan lukisan erosi dengan warna merah marunnya yang cantik. Pada saat ini, kelebba maja menjadi salah satu tempat wisata Pulau sabu ini dapat menarik perhatian para wisatawan baik di luar daerah maupun yang wisatawan asing seperti dari Australia, Jerman, dan yang lainnya. tempat ini sangat cocok bagi kamu pecinta alam.

Wisata Pulau Sabu dan Pulau Raijua merupakan salah satu destinasi wisata dari gugusan pulau cantik di Nusa Tenggara Timur. Tidak hanya cantik, di wisata Pulau Sabu dan Pulau Raijua juga masih banyak sekali peningalan sejarah dan budaya yang sangat eksotis dan patut Kamu jelejahi. Bagaimana tidak? pasir pantai yang bersih, air yang jernih, ombak yang menantang, budaya yang masih terjaga, dan peninggalan sejarah yang lengkap menjadi daya tarik utama kedua pulau ini.

Mata Pencaharian Mata pencaharaian utama orang sabu adalah petani.Pada umumnya mereka bekerja sebagai peladang dan penyadap lontar. Menurut data tahun 1988, dari antara penduduk yang berjumlah 57.809 jiwa, terdapat 33.112 orang petani, pegawai 3.392 orang, tukang 142 orang, nelayan 125 orang dan pedagang 65 orang. Pola kegiatan para petani masih terikat pada siklus kegiatan menurut kalenndar lunar yang sangat erat kaitannya dengan adat istiadat yang bersumber pada konsep religi dari agama suku orang sabu.Hasil produksi pertanian sangat tergantung pada curah hujan serta tekhnologi pertanian yang sederhana.Pada beberapa decade terakhir terdapat sedikit kemajuan oleh adanya pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah dan LSM.

Sejarah Menurut sejarah nenek moyang , orang sabu berasal dari suatu negeri yang sangat jauh letaknya Di sebelah barat pulau sabu pada abad ke 3 dan abad ke 4 arus perpindahan penduduk yang cukup besar dari india selatan kepulauan nusantara. Perpindahan penduduk itu di sebabkan karena pada kurun waktu itu terjadi peperangan yang perpanjangan di India selatan. Dari syair-syair kuno dalam bahasa sabu di peroleh informasi sejarah mengenai negeri asal leluhur sabu, syair itu mengungkapkan bahwa negeri bahasa orang sabu terletak sangat jauh di seberang lautan di sebelah barat yang bernama Hura. Kecematan luas wilayah (km2) sabu barat 185,16 sabu tengah 78.62 sabu masera 62,81 , sabu liae 57,62 sabu Timur 37,21 Raijua .